Sebelumnya aku mau bilang kalau aku merupakan wanita yang sudah memiliki keluarga kecil. Dan tidak pernah terlintas dalam benakku untuk melakukan perselingkuhan layaknya dalam cerita dewasa, karena selama ini aku mampu menghindari setiap godaan yang datang padaku. Seperti contohnya ketika ada seorang mantanku yang mencoba mendekatiku kembali bahkan dia memberikan perhatian lebih padaku.
Namun aku memang di kenal sebagai pasangan yang romantis dengan suamiku. Meskipun mempunyai anak kami tidak jarang jalan bareng tanpa harus membawa anak kami, dan akupun begitu mencintai serta menghormati suamiku mas Doni, hampir sepuluh tahun pernikahan kami belum pernah kami bertengkar sampai melibatkan orang lain, karena bagi kami pantang melakukan hal itu.
Sehingga kamipun terlihat adem ayem di depan semuanya begitu juga di depan kedua orang tua kami. Aku tidak ingin kalau kami sampai ketahuan bertengkar karena kami menikah atas dasar suka sama suka tanpa paksaan dari orang lain, layaknya dalam cerita dewasa kami berdua seperti pasangan yang paling romantis karena akupun menjaga sikapku untuk tidak sembarangan berbicara atau jalan bareng dengan pria lain.
Meskipun itu saudaraku ataupun saudara suamiku, namun semua itu tidak berlangsung lama karena akupun terjebak pada cinta yang salah atau lebih tepatnya aku mencintai orang yang salah selain suamiku. Dia tidak lain adalah saudara dari suamiku sendiri, awalnya aku ingin menghindar dari hubungan ini sampai akhirnya kamipun terlibat hubungan intim layaknya dalam cerita dewasa.
Kunjungi Juga
Sebut saja dia Bintang dan aku biasa memanggilnya mas Bintang, karena dia msih saudara dari suamiku. Dan sudah hampir satu tahun kami berhubungan tanpa ada orang lain tahu. Karena kami berdua sudah sepakat untuk merahasiakan hubungan gelap ini dari orang lain, seperti dalam cerita dewasa kami lakukan perselingkuhan itu bahkan lebih tepatnya kami ibarat pasangan suami istri.
Karena hampir setiap hari aku dapat menemuinya tanpa orang lain tahu ataupun menaruh curiga pada kami. Seperti hari ini mas Bintang datang ke rumah dan memang rumahku sepi karena suamiku sedang pergi bekerja sedangkan anak-anakku di bawa neneknya, sewaktu mas Bintang masuk rumah akupun tidak membuang kesempatan untuk segera mendaratkan ciumanku padanya.
Diapun membalas ciuman yang aku berikan padanya hingga akhirnya kamipun bergumul dalam kamarku. Dengan posisi rebahan di atas tempat tidurku akupun mencumbu mas Bintang di atas tubuhnya, aku ciumi seluruh wajah dan lehernya hingga aku sendiri yang mendesah “OOooouuuggghh… ooouuuggghhh… aaaagggghhh… aaaaaaaggghhh… aaaaaaagghhh.. ” Desahku sambil terus beraksi pada mas BIntang.
Saat itu juga tanganya mulai menyingkap bajuku dan dengan mudah dia menarik celana dalamku, lalu dengan perlahan dia buka juga celananya dan langsung memasukkan kontolnya dalam memekku. Sebenarnya kalau di lihat dari ukuran Mr.P mas BIntang jauh lebih besar lagi Mr.P suamiku, dan dari ini aku tahu kalau aku tulus mencintainya karena aku tidak melihat ukuran kontolnya itu.
Tapi meskipun ukurannya tidak seberapa tapi mampu membuatku tidak dapat menahan birahiku. Mungkin karena aku begitu sangat mencintainya karena itu ketika kontol itu sudah masuk dalam memekku dan mas Bintangpun menggoyang pantatnya akupun mendesah lebih panjang lagi “Oooouuugghh.. aaaaggggghh… sa.. yang… aaggghh… love.. you… aaaaggghhh…” Kataku di atas tubuh mas Bintang.
Kunjungi Juga
Akhirnya mas Bintang membalikan tubuhku lalu dia yang menggoyang lebih keras lagi pantatnya “OOoouuuggghh.. ooouuuugghhh…. ooooouuuuggghhh… sa.. yang… aaaaaggghhh….. aaaaggghhh… ” Karena memekku sudah basah hingga akhirnya mas Bintang mempercepat gerakannya di dalam menggoyangkan pantanya sampai akhirnya tumpah semua sperma dalam rongga kemaluanku.
Akupun memeluk tubuh mas Bintang seakan tidak mau untuk melepasnya lagi. Namun dia langsung bangun dan merapikan pakaiannya kembali karena takut sampai ketahuan oleh orang lain, beginilah tiap kami melkaukan adegan layaknya dalam cerita dewasa, aku merasa kurang menemukan kesempurnaan dengan mas Bintang namun semua itu membuatku begitu mencintainya dan ingin rasanya aku mengajaknya tidur semalaman berdua.
No comments:
Post a Comment